aku hanya terdiam
saat kau mulai bersedih dan temaram
perlahan basah menggenang di matamu
lalu dengan lembut menetes di pipi merahmu
tidak pernah mudah bagiku
bagi hatiku, bagi ragaku
yang setiap hari mampu memikirkanmu
yang juga pasti bisa meraihmu jika aku mau
tapi aku ragu...
maafkan aku
aku pergi...
aku hanya orang yang salah
di waktu yang salah dan tempat yang salah
menunggu pemilik rumah di terasnya
sementara si pemilik sedang pergi keluar kota
untuk waktu yang tidak ditentukan
semoga engkau mampu
tanpaku di sisimu...
Diposting oleh
Puisiku
0 komentar:
Posting Komentar